Rabu, 27 Januari 2016

Pendidikan yang Mematikan

Pendidikan di indonesia sekarang dilanda dengan pesona dan ragam yang begitu banyak, ragam dalam artian bahwa banyak budaya-budaya pendidik yang bisa di istilahkan dengan pendidik killer, maksutnya pendidik pembunuh kreatifitas para murid yang dipandang sebelah mata bahwa hanya pendidik lah yang mengetahui banyak hal, keadaan ini pun sejalan dengan pendapat freire yang mengatakan bahwasanya pendidikan bank, yang dimana pendidik mengajar, murid diajar. pendidik menyampaikan, murid mendengarkan. pendidik memerintah, murid diperintah. seakan akan pendidikian sekarang ini murid tidak lagi di berikan kesempatan untuk menunjukkan jati diri mereka sejak duduk di bangku sekolah dasar, yang seharusnya murid sejak duduk di bangku dasar dilatih atau melatih mereka agar bisa unjuk gigi di depan guru maupun ketika  keluar dan masuk dalam lingkungan masyarakat maupun teman-teman yang akan dapat memberikan pendapat yang baik dan bisa dipandang ada jiwa seorang pemimpin. itulah yang seharusnya ditanamkan sejak duduk di bangku sekolah dasar, bukannya hanya mendengarkan dan diperintah agar mendapatkan peringkat atau rangking di kelas maupun umum disekolah. tak disangka bahwa semua orang tua sekarang ini lebih senang anak-anak nya diperintah sesuai dengan kehendak pendidik yang malah bisa mengurung atau memenjarai kretifitas anaknya dengan menghajar jiwa meraka dengan kata-kata yang menyakitkan di hadapan para murid lainnya. istilahnya pendidik sekarang membunuh jiwa dan memenggal kreatifitas murid yang seharusnya pendidik dapat memerdekakan kebebasan para murid. Tak perlu dituangkan banyak kasus kekerasan dalam proses pendidikan, kita lihat karakter murid sekolah dasar yang mengedepankan yang namanya kekerasan, karena mereka menerapkan jiwa atau karakter pendidik yang saya katakan tadi killer, tak bisa dimenafikan lagi bahwa sistem pendidik otoriter yang sangat kental di indonesia dapat mematikan karakter generasi bangsa yang seharusnya dapat menjadi seorang pemimpin disaat bangsa ini krisis dan perlu dengan sosok pemimpin dan dapat membawa bangsa ini jauh lebih baik khususnya dalam aspek pendidikan.Hasil gambar untuk pendidikan saat ini